Flexible Joint

Flexible Joint adalah salah satu komponen pada jaringan instalasi perpipaan air yang memiliki peran sangat penting. Fungsi Flexible Joint digunakan sebagai pentolerir bagi tekanan udara yang masuk ke dalam pipa. Dengan adanya flexible joint yang diaplikasikan pada sambungan-sambungan pipa air, maka apabila akan dilakukan pemasangan kembali komponen-komponen perpipaan seperti valve, reducer, maupun pemasangan pompa setelah dilakukan maintenance atau inspeksi, maka tidak akan mengalami kesulitan karena flexible joint merupakan sambungan yang dapat memberikan kelenturan pada pipa. Flexible Joint ini berfungsi untuk mengurangi regangan pipa supaya tidak terjadi patahan yang berakibat pada pecahnya pipa. Pemasangan flexible joint biasanya pada ujung pipa untuk mengantisipasi terjadinya regangan pipa.

Flexible joint memiliki berbagai fungsi dan keunggulan sebagai berikut:

Mengurangi tekanan atau kontraksi yang timbul oleh kondisi cairan atau gas yang lewat.
Mengurangi getaran yang terjadi pada sambungan pipa yang dilewati cairan atau gas.
Mengurangi terjadinya kebisingan.
Mengurangi terjadinya patahan atau kebocoran karena pergeseran antar pipa.
Dapat dipasang dengan cara yang sederhana.
Dapat dipasang pada area yang sempit ataupun sulit seperti dipasang bersilangan atau di sudut.
Menggunakan bahan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan seperti foodgrade, tahan kimia tahan panas, tahan tekanan tinggi, dll.
Tidak bersifat konduktif.